Selepas Magrib, kami mengulas kembali pelajaran Tauhid dari Kitab Mulakhos fi Syarhi Kitabi At Tauhidi karya Syaikh Soleh Al Fauzan hafizhahullahu.
Malam ini sampai pada hadits Ibnu Mas'ud Radhiallahu anhu yang dicantumkan Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab pada bab Takut Terjatuh dalam Kesyirikan.
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda; "Barangsiapa mati dalam kondisi berdoa kepada tandingan selain Allah, maka ia kekal di neraka" (HR Bukhari dan Muslim)
Saat menjelaskan hadits tersebut, Ulama yang kini menjabat sebagai Mufti Arab Saudi mengatakan bahwa membuat tandingan bagi Allah bisa masuk dalam kategori syirik besar atau kecil.
Perbuatan menjadikan sesuatu saingan bagi Allah yang termasuk dalam syirik kecil salah satunya adalah ucapan "Kalau bukan karena Allah dan kamu, saya tidak akan sukses".
Kata sambung "dan" terlarang karena menunjukkan kesetaraan antara Allah dan selain Allah. Sampai sini, sesi baca kitab masih berjalan lancar. Hanya saja saya merasa istri perlu diberi contoh lain agar semakin paham
Tanpa pikir panjang keluarlah kalimat, "Contoh lain penggunaan kata sambung "dan" yang menunjukkan kesetaraan atau tandingan misalnya adalah mas sayang istri pertama dan kedua,".
Belum tuntas saya memberikan perumpamaan, raut muka istri berubah lalu dia mendekat ke arah saya. Dalam proses tersebut, secara tidak sengaja tangannya menyenggol es long black fine robusta yang ranum itu.
Segelas penuh minuman nikmat nan mewah lalu tumpah, menyisakan es batu saja di dalamnya. Menyadari kesalahan istri segera minta maaf walau nampak tidak ikhlas. Tidak mau kalah, saya katakan "Masak ngasih perumpamaan gitu aja, kopi jadi korban,"

Comments