Perbedaan, Manfaat dan Kerugian Penggunaan Metode Seeding dan Transplanting


بسم الله الرحمن الرحيم
A.     Proses Penanaman
1.       Seeding
a.      Yang ditanam adalah bibit
b.      Alat yang digunakan seeder
2.       Planting
a.      Yang ditanam adalah tanaman
b.      Alat yang digunakan planter

B.      Desain dan Teknis penggunaan
1.       Transplanter
a.      Desain kompleks
b.      Operasional sulit
c.       Harga mahal
2.       Seeder
a.      Desain sederhana
b.      Operasional relatif  mudah
c.       Murah
C.      Keuntungan penggunaan Transplanter
1.       Lebih menghemat waktu. Pada saat sebelum memulai penanaman waktu yang digunakan untuk menyemai bias juga digunakan untuk yang lain semisal melakukan pengolahan tanah
2.      Penggunaan benih lebih hemat.  jika penanaman menggunakan seeder maka rerata dibutuhkan 3 benih/lubang, namun jika menggunakan transplanter cukup menggunakan 2 batang/lubang tanam
3.      Pemeliharaan padi pada periode sensitive lebih murah. Ini disebabkan karena periode sensitive terjadi pada 26 hari pertama proses pembibitan
4.      Sistem penanam lebih teratur. Tanaman  yang ditanam tumbuh seragam karena unsure haa yang diambil sama untuk setiap satuan luas
5.      Pemeliharaan ringan
6.      Pemanenan lebih mudah dilakukan
7.       Kualitas hasil panen lebih baik
8.      Spasi penanaman lebih teratur dan sejajar dalam 2 arah

Comments