Yang Harus Diimani dari Diri Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi wa Salam


بسم الله الرحمن الرحيم
                Segala puji bagi Tuhan semesta  alam,  Allah ta’ala pemilik kesempurnaan dan keagungan . Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan Rasulullah Shalallahu alaihi wa salam, keluarga, sahabat dan seluruh pengikutnya yang setia hingga akhir zaman.
                Saudaraku kaum muslimin semoga Allah senatiasa merahmati kita semua, pada kesempatan ini, dengan memohon taufiq dan inayah kepada Allah ta’ala insya Allah ta’ala saya akan berbagi sedikit ilmu yang telah saya dapatkan dari lembaran-lembaran kitab seorang ulama ahlu sunnah kepada segenap saudaraku kaum muslimin dimanapun berada. Ilmu yang akan sampaikan ini berkaitan dengan “hal-hal yang harus diimani dari diri Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa  salam “ .
1.       Meyakini bahwa Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa salam adalah hamba dan utusan Allah ta’ala.  Allah ta’ala berfirman:
سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَى بِعَبْدِهِ لَيْلا مِنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الأقْصَى الَّذِي بَارَكْنَا حَوْلَهُ لِنُرِيَهُ مِنْ آيَاتِنَا إِنَّه هُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ
Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya (Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa salam) pada suatu malam dari Al Masjidilharam ke Al Masjidilaksa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat. (Al Isra’ ; 1)
Dari ayat ini dapat diambil kesimpulan bahwa Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa salam adalah hamba Allah, sehingga beliau Shalallahualaihi wa salam  mempunyai kewajiban yang sama dengan kita, yaitu beribadah hanya kepada Allah ta’ala.
هُوَ الَّذِي بَعَثَ فِي الأمِّيِّينَ رَسُولا مِنْهُمْ يَتْلُو عَلَيْهِمْ آيَاتِهِ وَيُزَكِّيهِمْ وَيُعَلِّمُهُمُ الْكِتَابَ وَالْحِكْمَةَ وَإِنْ كَانُوا مِنْ قَبْلُ لَفِي ضَلالٍ مُبِينٍ
Dia-lah yang mengutus kepada kaum yang buta huruf seorang Rasul dari kalangan mereka sendiri, yang membacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, menyucikan mereka dan mengajarkan kepada mereka Kitab dan Hikmah (As Sunah). Dan sesungguhnya mereka sebelumnya benar-benar dalam kesesatan yang nyata, (Al Jumuah ; 2)
Adapun ayat diatas menunjukkan bahwa Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa salam adalah seorang Rasul disamping kedudukan beliau sebagai seorang hamba,sehingga beliau memiliki keistimewaan dibanding dengan seluruh manusia selainnya akan tetapi beliau tidak berhak diibadahi dengan cara apapun karena beliau hanyalah seorang hamba yang diciptakan  Allah ta’ala untuk beribadah kepada-Nya.

2.     Meyakini bahwa beliau adalah Nabi terakhir,  sehingga tidak ada lagi Nabi dan Rasul setelah diutusnya beliau Shalallahu alaihi wa salam. Allah ta’ala berfirman:
مَا كَانَ مُحَمَّدٌ أَبَا أَحَدٍ مِنْ رِجَالِكُمْ وَلَكِنْ رَسُولَ اللَّهِ وَخَاتَمَ النَّبِيِّينَ وَكَانَ اللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمًا
Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu, tetapi dia adalah Rasulullah dan penutup nabi-nabi. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. (Al Ahzab ; 40)

3.     Meyakini bahwa Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa salam adalah rasul yang diutus kepada manusia seluruhnya, baik orang arab maupun non arab. Allah ta’ala berfirman:
قُلْ يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنِّي رَسُولُ اللَّهِ إِلَيْكُمْ جَمِيعًا الَّذِي لَهُ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ لا إِلَهَ إِلا هُوَ يُحْيِي وَيُمِيتُ فَآمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ النَّبِيِّ الأمِّيِّ الَّذِي يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَكَلِمَاتِهِ وَاتَّبِعُوهُ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ
Katakanlah: "Hai manusia sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepada kalian semua, yaitu Allah yang mempunyai kerajaan langit dan bumi; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Yang menghidupkan dan mematikan, maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul Nya, Nabi yang umi yang beriman kepada Allah dan kepada kalimat-kalimat-Nya (kitab-kitab-Nya) dan ikutilah dia, supaya kamu mendapat petunjuk" (Al A’raf ; 158).
Dalam sebuah hadits Rasulullah shalallahu alaihi wa salam bersabda (yang artinya): aku diutamakan oleh Allah ta’ala atas nabi-nabi yang lain dalam 6 hal, aku diberi al jawami’ul kalam (kalimat yang ringkas namun penuh makna baik berupa Al Qur’an maupun hadits), aku ditolong oleh Allah dari musuh-musuhku dengan Allah tanamkan dalam hati-hati mereka kepada diriku rasa takut (dalam riwayat lain: dalam jarak satu bulan perjalanan dengan unta), dihalalkan bagiku harta-harta rampasan perang, dan dijadikan bumi bagiku sebagai alat bersuci dan masjid (tempat bersujud atau tempat dibangunnya masjid)), dan aku diutus untuk seluruh makhluq (jin dan manusia), dan aku dijadikan penutup seluruh para nabi (shahih, HR Ibnu Majah 1/371/523).
Demikian sedikit apa yang dapat saya sampaikan mengenai “hal-hal yang harus diimani dari diri Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa  salam “, adapun sesungguhnya  ada banyak sekali yang wajib kita imani  berkaitan dengan jati diri Nabi Muhammad shalallahu alaiahi wa salam, namun karena keterbatasan ilmu yang ada pada diri saya, maka hanya 3 hal yang diatas yang dapat saya sampaikan. Semoga bermanfaat bagi saya dan seluruh kaum muslimin. kita mohon kepada Allah agar selalu mencurahkan taufiq-Nya agar kita mampu mengamalkan apa yang telah kita ketahui ilmunya. Segala kekurangan datangnya dari saya pribadi dan syaitan, adapun seluruh kebenaran mutlaknya datangnya dari sisi Allah ta’ala.
Alhamdulillah aladzi bi ni’matihi tatimus shalihaat
Hari terakhir di wisma Rabbani., Ahad, 20 Sya’ban 1431 H
Yang selalu butuh kasih sayang dan taufiq dari Rabbnya Rahmat Ariza Putra

Comments