Tips Memilih Istri ala Rasulullah


Bismillah
 
                Segala puji bagi Allah ta’ala. Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, keluarga dan sahabat beliau. Tanpa berpanjang lebar. Langsung saya akan paparkan hadits-hadits yang berisi tips bagaimanakah seorang pria memilih wanita yang hendak dijadikan istri. Check It out!!!

1.       1. Istri yang Shalihah

Tips Pertama dan utama tentu mencari wanita yang shalihah. Kaum hawa yang senantiasa berusaha memenuhi hak Allah dan juga hak manusia dengan berbagai macam jenisnya. Mengenai tips ini Rasulullah  shallallahu alaihi wa sallam bersabda (artinya): pilihlah (wanita) yang agamanya baik niscaya engkau akan beruntung[1]

2.      2.  Istri yang cantik, bernasab baik, dan kaya

Jika terkumpul pada diri seorang wanita keshalihan, kecantikan, nasab yang baik dan kekayaan. Jika anda mampu maka jangan ragu untuk menikahinya. Tapi ingat yang utama adalah keshalihan. Terkait hal ini  beliau Shallallahu alaihi wa sallam bersabda (artinya): wanita dinikahi karena 4 hal, karena hartanya, karena kecantikannya, karena nasabnya[2]

3.      3. Carilah Gadis atau perawan

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam pernah bersabda kepada Jabir bin Abdillah Radhiallahu anhu (artinya): 'Mengapa engkau tidak menikahi gadis saja sehingga engkau dapat bermain-main dengannya dan ia pun bermain-main dengan-mu?[3]

4.      4. Carilah Istri yang taat kepada suami dan cantik

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda (artinya): wanita yang baik adalah wanita yang menyenangkan jika dipandang dan mentaati suami jika diperintah[4][5]

5.      5. Carilah Istri yang Penyayang dan Subur

Abul Qasim Shallallahu alaihi wa sallam bersabda (artinya): Menikahlah kalian dengan wanita yang penyayang dan subur karena sesuangguhnya aku berbangga dengan banyaknya jumlah umatku diakhirat kelak[6]

                Sekian apa yang bisa disampaikan. Sengaja dibuat ringkas karena tujuannya hanya mengenalkan. Alhamdulillah aladzi bi ni’matihi tatimus shalihaat

ditulis saat insomnia dan semata-mata agar malam tak berakhir sia-sia
Pagi hari 22 Ramadhan 1432

Rahmat Ariza Putra
*semua tulisan ini disarikan dari kitab Al Mausu'ah Al Muyassarah fi Fiqhi Al Mar'ah  Al Muslimah 294-295




[1] (HR Muslim no 1466)
[2] (HR Muslim no 1466)
[3] (HR Muslim no 715)
[4] (HR Ahmad no 7373)
[5] Namun ada yang perlu diingat disini bahwa ketaatan istri pada suami hanya diperbolehkan pada hal-hal yang tidak bertentangan dengan hukum islam. Maka jika ada seorang istri diperintah oleh suami untuk membuka aurat dihadap lelaki lain yang bukan mahram haram bagi sang istri menuruti perintah suami
[6] (HR Abu Daud no 2050)

Comments