Bismillah
Segala puji bagi Allah Tuhan semesta
alam. Shalawat serta salam semoga tercurah kepada para Sahabat, keluarga dan
pengikut Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam. Tak terasa sudah lama tak biarkan
jemari menari merangkai kata. Pagi hari ini dengan ijin Allah, aktivasi hobi
menulis dimulai. Pemanasan ini tidak akan saya manfaatkan untuk menghasilkan
tulisan panjang nan lebar. Hanya berupa kumpulan kalimat penuh makna dari lisan
para ulama. Saya mendapatkannya dari akun akun twitter sekelompok manusia yang
punya julukan Pewaris Nabi. Untaian kata mutiara tersebut penulis kelompokkan
berdasarkan cabang cabang ilmu keislaman. Aqidah, Fikih Ibadah, Muamalah,
Akhlaq, Pensucian jiwa dan lain lain.
Bab Akidah dan Tauhid
- Para Ulama mengatakan bahwa seluruh jalan
menuju surga telah ditutup kecuali jalan Rasulullah shallallahu alaihi wa
sallam. Diambil
dari tweet @mandakar1 milik Syaikh Falah Mandakar Hafidzhahullahu
- Semakin
bertambah kemurnian tauhid seorang hamba maka semakin penuh hatinya dengan
kecintaan kepada Allah dan Rasul Nya. Diambil dari tweet @mandakar1 milik Syaikh Falah Mandakar
Hafidzhahullahu
- Imam Ibnu Rojab Al Hanbali
Rahimahullahu berkata: Tauhid adalah sebab terbesar untuk mendapatkan
ampunan dari Allah. Barangsiapa yang tidak bertauhid maka dia tidak
mendapat ampunan. Barangsiapa yang datang kepada Allah dengan membawa
tauhid maka dia telah datang dengan membawa sebab pengampunan yang paling
besar. Diambil dari tweet@ibnRajab
- Nasehat kepada
Pemimpin bisa diwujudkan dalam bentuk mendoakan pemimpin agar mendapat
hidayah dan petunjuk. sebagaimana yang dikatakan Imam Ahmad Rahimahullahu:
kalau saya memiliki sebuah doa yang mustajab, maka akan saya tujukan untuk
mendoakan pemimpin (agar menjadi pemimpin yang baik, ed). Diambil dari tweet @alqaryooti milik Dr.
Ashim Al Qoryuti Hafidzhahullahu Dosen Ilmu Hadits di Universitas Imam
Muhammad bin Su'ud Riyadh KSA
- Syaikh Shidiq
Hasan Khan Rahimahullahu berkata: Siapa saja yang telah menerima tampuk
kekuasaan dan masyarakat telah bersepakat dan ridho dengan kepemimpinannya
maka wajib atas seluruh kaum muslimin taat kepada pemimpin tersebu. haram
memberontak kepadanya. selain itu juga dilarang menentang keputusan
penguasa tersebut apabila tidak bertentangan dengan Al Qur'an dan As
Sunnah. Diambil dari
tweet @alqaryooti milik Dr. Ashim Al Qoryuti Hafidzhahullahu Dosen Ilmu
Hadits di Universitas Imam Muhammad bin Su'ud Riyadh KSA
- Syaikhul Islam
Ibnu Taimiyah Rahimahullahu berkata: bersabar terhadap ketidakadilan yang
dilakukan pemimpin adalah satu diantara sekian banyak keyakinan pokok ahlu
sunnah wal jama'ah. Diambil
dari tweet @salahalshalani
Bab Manhaj/Metode Beragama
- Istiqomah yang sesungguhnya
adalah engkau berpegang teguh dengan syariat Allah meski bertentangan
dengan akal dan hawa nafsumu. Diambil
dari tweet @dr_alshoreka Dr. Abdullah As Syuraikah dosen agama di
Kuwait
- Syaikh Hamd Al Utsman
menuturkan ketika beliau menyampaikan pelajaran syarah shahih bukhari :
"Bagi seorang penuntut ilmu yang ingin membantah ahlul bid'ah sudah semestinya membawa 2 senjata. Yaitu kesungguhan menta'ati Allah dan Rosull-Nya dan Ilmu syar'i. Diambil dari tweet @mnsour4160 - Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah
Rahimahullahu berkata: Diantara keburukan terbesar yang diharamkan oleh
semua syariat para Nabi adalah perkataan seseorang dengan akalnya terhadap
Allah ta'ala. padahal Allah adalah Dzat yang tidak bisa dia rasakan dengan
indra pun tidak mampu dipahaminya dengan akal. Diambil dari tweet @fowadeslam
- Seorang hamba
tidak berhak mendapat kemuliaan dan meraih keridhoan dari Allah serta
masuk kedalam surga sampai dia mengikuti metode para Sahabat Nabi dalam
beragama dan berjalan diatas jalan yang telah mereka tempuh dalam
mengamalkan ajaran Al Qur'an dan As Sunnah. Sebagaimana yang Allah
firmankan dalam Al Qur'an yang artinya: “Orang-orang yang terdahulu dan
pertama-tama dari kalangan Muhajirin dan Anshar serta orang-orang yang
mengikuti mereka dengan baik, maka Allah ridha kepada mereka dan mereka
pun ridha kepada-Nya dan Allah sediakan untuk mereka surga-surga, mereka
kekal di dalamnya selama-lamanya. Itulah keberuntungan yang sangat besar.” (QS. at-Taubah: 100). Diambil dari tweet @zadalmuslem dengan
sedikit tambahan
- Berusaha
menyamai dan mengikuti serta meneladani para sahabat adalah pokok yang
agung diantara pokok pokok jalan keselamatan. tidak ada keselamatan
apabila tidak mengikuti dan meneladani Rasulullah dan para
sahabatnya. Diambil dari
tweet @mandakar1 milik Syaikh Falah Mandakar Hafidzhahullahu
- Imam As
Shobuni Rahimahullahu berkata: sungguh Allah telah menghiasi dan menerangi
ahlu sunnah dengan memberikan kepada mereka rasa cinta kepada ulama ahlu
sunnah sebagai bentuk anugrah untuk mereka. Diambil dari tweet @Dr_Alsadhan
milik Dr. Abdul Aziz Al Sadhan Hafidzhahullahu
- Konsekuensi
dari taqwa kepada Allah adalah taat kepada Allah dan Rasulullah
shallallahu alaihi wa sallam dan berpaling dari segala sesuatu yang
bertentangan dengan Al Quran dan Al Hadits meskipun hal tersebut berasal
dari seorang ulama atau imam mujtahid yang apabila berijtihad mendapatkan
pahala.
Diambil dari tweet Dr. Ashim Al Qoryuti Hafidzhahullahu Dosen Ilmu Hadits di Universitas Imam Muhammad bin Su'ud Riyadh KSA - Memuliakan dan
mengamalkan ajaran Rasulullah adalah bukti cintamu kepada beliau.
barangsiapa yang mengaku cinta pada beliau maka jangan sampai meninggalkan
ajaran beliau hanya karena pendapat orang lain. jika sampai terjadi
demikian maka sungguh bertolak belakang antara ucapan dengan kenyataan. Diambil dari tweet Syaikh Usamah Al Badah seorang imam dan khotib
di Kuwait @Oalbedah
- Taqwa adalah
beribadah kepada Allah berdasarkan apa yang Allah ajarkan dengan
mengharap pahala Allah dan menjauhi maksiat yang telah Allah jelaskan
karena takut hukuman Allah. Diambil dari tweet Syaikh Muhammad Al Qohtoni seorang
pengajar agama di kuwait
- Orang yang
menentang Allah adalah orang yang taat kepada iblis. makhluk yang telah
menentang Allah saat diperintah untuk sujud kepada adam. Diambil dari tweet
@Dr_HamadAlhajri
- Al Qosim bin
Salam Rahimahullahu pernah berkata: orang yang mengikuti ajaran Nabi
Muhammad di masa sedikitnya orang yang mengamalkannya bagaikan orang yang
menggenggam bara api. Diambil
dari tweet @Eissaalmatar
Bab Pensucian Jiwa
- Imam Ibnu Abi Dunya
Rahimahullahu berkata: sungguh beberapa ahli hikmah pernah ditanya, apakah
kekayaan yang paling baik? ketakwaan lalu saudara/teman yang soleh. jawab
mereka. Diambil dari tweet
@mnsour4160
- sebagian ulama salaf pernah
berkata: barangsiapa yang beramal untuk kehidupan akhirat maka Allah
cukupi kebutuhannya di dunia. dan siapa saja yang memperbaiki hubungannya
dengan Allah maka Ar Rohman akan perbagus hubungan dia dengan sesama
manusia. barangsiapa yang memperbaiki batinnya maka Allah akan perbaiki
lahirnya. Diambil dari tweet
@alhotaim
- Imam Ibnul Jauzi Rahimahullah
berkata: wahai para pendamba surga, ketahuilah ayah kalian Nabi Adam
dikeluarkan dari surga hanya dengan sebab satu dosa. apakah kalian tetap
menginginkan surga dengan membawa dosa yang kalian belum bertaubat
darinya. Diambil
dari tweet @marzoogAlazm
- Kalimat ta'awudz memiliki
beberapa fedah. Sebagai dalil yang menunjukkan betapa lemahnya makhluk.
Penjelasan tentang bukti nyata kekuatan Allah yang tak terbatas.
Uraian yang menyingkap bahwa makhluk amat membutuhkan
Allah sekaligus bukti bahwa Allah maha kaya tidak membutuhkan
siapapun. Selain itu juga paparan yang menjelaskan bahwa setan
amat memusuhi anak adam. Dan yang terakhir sebagai petunjukl bahwa Allah
amat menyayangi makhluknya yaitu dengan memberikan perlindungan kepada
mereka terhadap gangguan setan. Diambil dari tweet @Dr_Alsadhan milik Dr.
Abdul Aziz Al Sadhan Hafidzhahullahu
- Kapankah
engkau dapat mengerjakan banyak amal soleh sementara amal soleh yang
sedikitpun kamu tinggalkan? Kerjakanlah amal kebaikan semampumu meskipun
sedikit karena engkau tak akan pernah mampu mengerjakan seluruh amal soleh. Diambil dari tweet @zadalmuslem
- Sesungguhnya
kelezatan sholat tidak ada bandingannya dengan kenikmatan apapun yang ada
di dunia ini apabila dikerjakan dengan benar dan khusyuk. Diambil dari tweet
@zadalmuslem
- Imam Ibnul
Qayyim Rahimahullahu berkata: Syukur dibangun diatas 5 kaidah.
1) ketundukan kepada Allah
2) cinta kepada Allah
3) mengakui nikmat yang telah Allah berikan
4) memuji Allah atas nikmat nikmat yang telah diberikan
5) menggunakan nikmat nikmat tersebut bukan pada hal hal yang Allah benci
Diambil dari tweet Dr. Ashim Al Qoryuti Hafidzhahullahu Dosen Ilmu Hadits di Universitas Imam Muhammad bin Su'ud Riyadh KSA - Imam Ibnul
Qayyim Rahimahullahu berkata: para ulama salaf menamai Syukur dengan Al
Hafiidz (yang menjaga) dan Al Jaliib (yang mendatangkan). disebut Al
Hafiidz karena syukur membuat nikmat yang saat ini telah Allah limpahkan
tidak raib. Dinamai Al Jaliib karena syukur menjadi sebab Allah
mendatangkan nikmat yang belum diterima kepada hamba. Diambil dari tweer @fatwaalolama
- Syaikhul Islam
Ibnu Taimiyah Rahimahullahu berkata: Jihad yang hakiki adalah kesungguhan
menggapai apa yang Allah jadikan sebab hidupnya hati yaitu iman dan amal
soleh dan berusaha menghindari hal hal yang mendatangkan kemurkaan Allah
berupa kekafiran, kefasikan dan maksiat Majmu' Fatawa 1/191
- Syaikhul Islam
Ibnu Taimiyah Rahimahullahu berkata : keberanian tidak identik dengan
kuatnya badan, karena seringkali dijumpai seorang lelaki yang memiliki
kekuatan fisik namun hatinya lemah. keberanian yang sesungguhnya muncul
dari kekuatan dan ketetapan hati. Majmu Fatawa 2/158
- Buatlah
tubuhmu lelah dengan beramal soleh hari ini agar engkau bisa beristirahat
dalam keabadian di hari akhir. Diambil dari tweet @dr_alshoreka Dr. Abdullah As
Syuraikah dosen agama di Kuwait
- Imam Sufyan At
Tsauri Rahimahullahu berkata: Sungguh aku mengira bahwa lupanya seseorang
terhadap ilmu yang telah diketahui sebelumnya disebabkan oleh maksiat yang
dia kerjakan (Hiyatul Auliya')
- Syaikh Usamah
Al Badah Hafidzhahullahu berkata: wahai saudaraku yang mulia, sibukkanlah
dirimu dengan ilmu agama dan habiskanlah waktumu untuk mengamalkan ajaran
agama. karena jiwa manusia jika tidak tersibukkan dengan kebenaran maka
keburukan akan menyelimutinya. Diambil dari tweet @Oalbedah
- Imam Mujahid
Rahimahullahu berkata: menghabiskan seluruh harta pada jalan yang benar
bukanlah tindakan mubadzir. yang namanya mubadzir itu mengeluarkan harta
untuk sesuatu yang tidak Allah ridhoi meskipun hanya sedikit. Diambil dari tweet
@M_Otaiby
- Seorang ulama
pernah berkata: tidaklah saya melihat seseuatu yang lebih mampu menghapus
pahala amalan, lebih mampu merusak hati, dan lebih cepat membinasakan
seorang hamba kecuali karena sedikitnya pengetahuan hamba tersebut
terhadap kekurangan dirinya sendiri bahkan cenderung lebih memperhatikan
aib aib yang ada pada orang lain. Diambil dari tweet @M_Otaiby
- Imam Abu
Hazim Rahimahullahu berkata: barangsiapa yang melihat dirinya lebih baik
dari orang lain maka yang seperti itulah orang yang sombong. sebagaimana
perkataan Iblis kepada Allah: sesungguhnya saya lebih baik dari Adam. maka
yang demikian itulah kesombongan. Diambil dari tweet @M_Otaiby
Bab Berbakti Kepada
Orang Tua
- Jika engkau ingin doamu
dikabulkan maka berbaktilah kepada orang tua. Karena diantara sebab
teragung dikabulkannya doa adalah berbakti kepada orang tua. Sebagaimana
yang dikatakan Imam Bukhari saat memberi judul salah satu bab yang ada di
Kitab Shahih Bukhari: 'Dikabulkannya Doa Disebabkan Berbakti Kepada Orang
Tua'. Diambil
dari tweet @zadalmuslem
- Dalam sebuah hadits yang
diriwayatkan oleh Imam Muslim Rahimahullahu disebutkan bahwa Rasulullah
shallallahu alaihi wa sallam memuji Uwais Al Qarni karena telah berbuat
baik kepada orang tua beliau. Hal ini menunjukkan bahwa berbakti kepada
orang tua yang dilakukan oleh Uwais Al Qorni Rahimahullahu menjadi sebab
Allah melimpahkan kebaikan kepada beliau. Salah satu kebaikan tersebut
adalah mendapat pujian dari Nabi Shallallahu alaihi wa sallam. Diambil dari tweet @zadalmuslem
- Mendapatkan anak yang baik
dan soleh adalah diantara bentuk keutamaan yang akan didapat oleh seorang
muslim yang berbuat baik kepada orang tuanya. Hal ini sesuai dengan
prinsip 'balasan tergantung amal perbuatan'. Diambil dari tweet @alqaryooti milik Dr. Ashim
Al Qoryuti Hafidzhahullahu Dosen Ilmu Hadits di Universitas Imam Muhammad
bin Su'ud Riyadh KSA
Bab Wanita
- Al Hafidz Ibnu Hajar
Rahimahullah berkata dalam fathul bari hal 224 juz 9: Kebiasaan wanita
terdahulu di masa rasulullah hingga masaku senantiasa menutupi wajahnya
dihadapan lelaki yang bukan mahramnya
- Fitnah yang ditimbulkan wajah
lebih besar ketimbang fitnah yang ditimbulkan kedua kaki. maka menutup
wajah lebih wajib ketimbang menutup kedua kaki dengan hijab. Diambil
dari tweet Syaikh Bakr Abu Zaid Rahimahullahu
- Syaikh Shaleh
Al Fauzan Hafidzhahullahu berkata: ketaatan seorang istri terhadap suami
adalah kewajiban yang telah ditetapkan dalam Islam. sehingga Istri yang
mentaati suami akan diberi pahala. Bahkan ketaatan terhadap suami lebih
didahulukan ketimbang melaksanakan ibadah sunnah. Diambil dari tweet @alatharynet
Bab Akhlak dan Adab
- Imam Fudhail
bin Iyadh Rahimahullahu berkata: Barangsiapa yang melihat saudaranya
berbuat kemungkaran namun dia malah tertawa. sungguh dia telah
mengkhianati saudaranya tersebut. Diambil dari tweet @MohamadAlarefe milik
Dr. Muhammad Al Arifi Hadizhahullahu. Pengajar di Universitas Imam
Muhammad bin Su'ud KSA
- Umumnya
manusia berhias dan berpenampilan baik ketika hendak menghadiri pertemuan
atau undangan. Akan tetapi apakah hal demikian juga dilakukan saat berada
di hadapan Sang Pencipta ketika sholat atau pergi ke masjid? Padahal Allah
lebih berhak menerima hal tersebut. Diambil dari tweet @alqaryooti milik Dr. Ashim Al Qoryuti
Hafidzhahullahu Dosen Ilmu Hadits di Universitas Imam Muhammad bin Su'ud
Riyadh KSA
Catatan: untuk berhias dan berpenampilan baik saat di masjid adalah khusus untuk pria. adapun bagi wanita, tempat sholat terbaik untukny adalah di kediamannya
Bab Muamalah
- Silaturahmi
adalah berbuat baik kepada kerabat sesuai dengan kadar kedekatan
kekerabatan. Terkadang bentuk silaturahmi adalah memberikan harta atau
pelayanan. Dilain waktu silaturahmi berupa mendatangi kediaman yang
bersangkutan atau juga mengucapkan salam ketika berjumpa. (Semakin dekat
hubungan kekerabatan maka semakin besar bentuk silaturahmi yang diberikan.
ed). Diambil
dari tweet @alqaryooti milik Dr. Ashim Al Qoryuti Hafidzhahullahu Dosen
Ilmu Hadits di Universitas Imam Muhammad bin Su'ud Riyadh KSA
- Imam Qodhi bin
Iyadh Rahimahullahu berkata: tidak ada perselisihan dikalangan ulama bahwa
menyambung silaturahmi adalah sebuah kewajiban. orang yang tidak
menunaikannya berhak mendapat dosa besar. Bentuk penunaian silaturahmi
yang paling ringan adalah meninggalkan sikap tak acuh apabila diajak
bicara. Diambil dari
tweet @alqaryooti milik Dr. Ashim Al Qoryuti Hafidzhahullahu Dosen Ilmu Hadits
di Universitas Imam Muhammad bin Su'ud Riyadh KSA
- Menemui tamu
dengan wajah tersenyum, menyambutnya dengan kata kata yang
baik dan menampakkan kebahagiaan saat bertatap muka dengan
tamu adalah diantara bentuk pemuliaan terhadap tamu. Diambil dari tweet
@alqaryooti milik Dr. Ashim Al Qoryuti Hafidzhahullahu Dosen Ilmu Hadits
di Universitas Imam Muhammad bin Su'ud Riyadh KSA
Untuk sementara cukup sampai disini.
insya Allah akan dilanjutkan pada kesempatan yang lain
Comments