[Bakteri dan Jamur Saja Diberi Kemudahan Dalam Memperoleh Rizki (bagian-2)]

Bila kemarin saya telah menyampaikan kemudahan yang Allah berikan kepada bakteri dan jamur untuk masuk kedalam jaringan tanaman. Sehingga  makhluk ini dapat menyerap nutrisi dari inang. Kali ini saya akan bercerita tentang bagaimana patogen berpindah dari tanaman inang yang telah mati ke tumbuhan lain yang kaya akan nutrisi

Pada umumnya bakteri dan jamur penyebab penyakit pada tanaman memiliki alat gerak berupa flagel (pada bakteri) atau zoospora (pada jamur). Namun flagel dan zoospora tidak mampu memindahkan inokulum pada jarak yang cukup. Kemampuannya bergerak terbatas, hanya beberapa sentimeter. Artinya tidak mampu pergi dari inang yang tak bernutrisi ke tanaman lain yang masih hidup. Bila hal ini terjadi, lambat laun bakteri dan jamur akan kehabisan sumber energi dan mati.
Namun bukan Yang Maha Memberi Rejeki kalau tidak memberikan jalan keluar bagi seluruh makhluknya dalam memperoleh makanan. Bila bakteri dan jamur tidak diciptakan dengan alat gerak yang mampu memindahkannya dari suatu tempat ke tempat lain dalam jarak yang memadai, maka Allah jadikan patogen ini berpindah dengan bantuan udara (air-borne disease), aliran air (water-borne disease), vektor (vector-borne disease), bibit (seed-borne disease) dan bahkan manusia.
Hembusan angin yang mengenai tanaman berpenyakit menyebabkan massa inokulum patogen yang umumnya terdapat pada daun, batang dan ranting terbang mengikuti angin untuk kemudian menempel pada tumbuhan lain yang masih sehat. Contohnya adalah apa yang terjadi pada jamur Hemileia vastatrix penyebab penyakit karat daun pada Kakao.
Proses serupa juga terjadi pada patogen yang penyebarannya dibantu oleh air, vektor dan tanah.Contohnya adalah bakteri Pseudomonas sp. Patogen penyebab penyakit hawar daun pada banyak tanaman perkebunan (kopi dan kakao). Dan inilah kemudahan-kemudahan yang Allah berikan kepada makhluk hidup tingkat rendah dalam memperoleh makanan
Dengan berkaca pada bakteri dan jamur, sebagai manusia  kita jangan sampai berputus asa dalam mengais rizki. Bila patogen saja diberi kemudahan memperoleh makanan, padahal mereka tidak memiliki tangan dan kaki sebagaimana bani adam, maka apalagi kita.
Sungguh seluruh ciptaan Ar Rahman pasti akan memperoleh rejeki sesuai kadar yang telah ditetapkan dan dengan cara yang telah digariskan. Allah ta'ala berfirman (yang artinya):
"Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezkinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. semuanya tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh)." (QS. Hud: 6)
Oleh karena itu bila suatu saat kita mengalami kesulitan dalam memperoleh rejeki, percayalah suatu kemudahan akan datang. Tugas kita adalah yakin akan kemurahan Sang Pencipta sembari terus berusaha
----------------------------------------------------

insert
kiri atas adalah kumpulan massa jamur Hemileia vastatrix pada daun kopi 
kanan bawah adalah bakteri Pseudomonas sp dengan flagel

Comments